Pentingnya
Mengukur Getaran Mesin
Pertama mari kita bahas dulu apa
itu yang dimaksud dengan getaran ? Getaran adalah gerak bolak-balik berskala di sekitar
keadaan di mana suatu benda berada pada posisi diam jika tidak ada gaya yang bekerja pada benda tersebut
(kesetimbangan). Getaran mempunyai jarak simpangan terjauh dengan titik tengah
yang sama (amplitudo).
Hal yang mempengaruhi besar getaran
- Amplitudo
Amplitudo adalah simpangan terbesar yang
dihitung dari kedudukan seimbang ( jarak AB=AC). Perhatikan gambar berikut!
- Periode Getaran
Periode getaran adalah waktu yang di butuhkan
untuk jarak tempuh satu getaran penuh. Dapat diperhatikan pada gambar, satu
getaran penuh itu adalah jarak tempuh dari bandul B→A→C→A→B. Satuan yang
digunakan adalah s ( second ) dengan lambang T.
- Frekuensi Getaran
Adalah banyak getaran yang terjadi dalam satu
detik. Misalnya, untuk satu getaran penuh bandul menghabiskan waktu 0,2s jadi
dalam 1 detik akan terjadi 5 getaran penuh dan itu menyatakan bahwa frekuensi
getran tersebut = 5Hz.
Hubungan antara periode getaran dan frekuensi
getaran
Dari definisi periode dan
frekuensi getaran di atas, diperoleh hubungan :
Keterangan :
T = periode, satuannya detik atau sekon
f =
frekuensi getaran, satuannya 1/detik atau s-1 atau Hz
Misalnya, Dalam 1 detik lintasan yang ditempuh bandul
pada gambar diatas adalah B-A-C-A-B-A-C-A-B (2 getaran penuh ). Berapakah
frekuensi dan periode getaran tersebut?
Penyelesaian :
Jumlah getaran yang terjadi adalah 2 getaran. Waktu untuk
menempuh 2 getaran adalah 1 sekon. Jadi frekuensi f = 2 getaran / 1 sekon = 2 Hz Dan
periode
= 0,5 s
Jadi waktu yang diperlukan untuk menempuh satu getaran
penuh adalah 0,5 s.
Getaran mesin
Nah, sekarang kenapa kita penting mengukur getaran suatu
mesin ? Dalam zaman perindustrian
seperti saat sekarang ini mesin yang digunakan terdiri dari berbagai macam
bentuk, ukuran dan harga. Apabila terjadi kerusakan pada mesin tersebut maka
produksi akan terganggu dan industri tersebut bisa saja mengalami kerugian.
Mesin yang dioperasikan secara terus menerus akan rentan
mengalami kerusakan secara mendadak, sebagai tindakan pencegahan akan hal itu
maka pengukuran getaran mesin akan sangat penting dilakukan.
VIBRATION PEN
Getaran mesin biasanya terjadi pada alat-alat atau mesin seperti motor, roda gigi, kipas elektrik, kompresor udara dan lainnya. Kita dapat mengukur getaran tersebut dengan VIBRATION PEN/VIBRATION METER.Tujuan melakukan pengukuran getaran
Pengukuran getaran mesin biasanya dilakukan berdasarkan
tujuannya, diantaranya :
- Pengukuran rutin
Dimaksudkan sebagai tindakan pencegahan dini
apabila mulai terjadi kelainan pada mesin tersebut dapat segera diperbaiki.
- Pengukuran referensi
Pengukuran ini dilakukan saat kondisi mesin
berada dalam peforma terbaik. Ini bertujuan agar ketikan mesin mengalami
kerusakan dapat diperbaiki dengan berpatokan pada data pengukuran referensi
ini.
- Pengukuran sebelum dan sesudah perbaikan
Bertujuan untuk memilih bagian yang akan
diperbaiki dan membandingkan kondisi mesin sebelum diperbaiki dan setelah
diperbaiki.
- Troubleshooting
Pengukuran yang dilakukan saat kondisi berada
pada level kerusakan tertinggi guna untuk mengetahui kelainan apa yang
menyebabkan kerusakan seperti itu. Pengukuran ini bertujuan agar keruskan pada
level itu tidak kembali terulang dan dengan kelainan yang sama.
Apabila pengukuran tidak pernah dilakukan maka itu akan
berdampak buruk bagi suatu industri, karena :
- - Akan timbul kerusakan mesin yang tidak dapat diduga waktunya
- - Jika telah terjadi kerusakan makan perusahaan harus mengeluarkan biaya lebih untuk perbaikan mesin
- - Proses produksi akan terhambat
- - Industri akan mengalami kerugian
Dari hal-hal tersebut hendaknya setiap industri lebih bijak
dalam mengambil keputusan untuk tindakan preventifnya. Alat pengukur yang telah
fleksibel dan dirancang sedemikian rupa seperti Vibration pen/vibration meter
akan memudahkan setiap perusahaan untuk melakukan tindakan pencegahan tersebut.